Kejadian pertama, semua berawal dari saya usia 10 tahun, saat itu saya baru saja membeli mainan tembakan air. Ketika malam saya tertidur dan terbangun di tengah malam yang saya kira sudah pagi untuk bermain, tetapi ketika saya keluar dari pintu samping rumah saya sontak terkejut melihat ada kuntilanak sedang menyisir rambutnya yang panjang di depan lemari yang kacanya sudah pecah. Dan saya langsung masuk ke dalam rumah dan ke kamar untuk memaksakan tidur kembali, setelah bangun saya baru bercerita ke ibu saya.
Kejadian kedua, saat saya berusia 15 tahun saat ingin bermain futsal di daerah rumah saya mati lampu ketika saya ke tempat janjian untuk kumpul ternyata tidak ada teman saya, jadi saya pergi ke rumah teman saya melewati gang kecil. Dan di gang itu ada pohon besar dan pohon mangga yang ada di sekitar gang di dalam gelapnya malam karena mati lampu, saya mendengar suara tertawa perempuan di atas pohon. Karena di gang tersebut sepi saya tidak bisa memberanikan diri melanjutkan berjalan kaki ke rumah teman saya.
Agen Taruhan Bola Terpercaya Daftar Klik Disini( Bonus Deposit New Member 20% )
Kejadian ketiga, di sinilah hal-hal aneh
mulai terjadi. Langsung saja, ketika saya bekerja di suatu resto di
karenakan jauh saya sering menginap di sana. Di malam jumat saya
bermimpi melihat kuntilanak di toilet resto tempat saya bekerja dan itu
di samping tempat saya biasa tidur. Besoknya saya bertanya ke teman saya
“ren apa di sini tempatnya angker?”. Ternyata menurut dia di samping
resto ada rumah bekas pembunuhan 1 tahun yang lalu.
Ketika saya berganti pekerjaan, di rumah makan
juga satu minggu setelah itu saya mengalami kecelakaan. Mobil di depan
mendadak berhenti sontak saya yang mengendarai motor dengan kecepatan 65km langsung menabrak mobil di depan. Kepala yang menggunakan helm
terbentur keras ke kaca mobil itu. Anehnya saat itu saya tidak terjatuh
dari motor dan masih dalam kondisi menaiki motor 1 detik sebelum
menabrak ada yang berbisik “lurusin motornya” entah itu siapa yang
berbicara.
8 bulan setelah itu saya terjatuh dari
motor dan berguling di aspal sejauh kira-kira 8-10 meter dan tidak luka
sama sekali. Sebelum jatuh saya sadar saat tikungan tajam motor dalam
kondisi miring karena ada tikungan ternyata ada oli tumpah terkena ban
saya yang sulit merubah posisi motor saya untuk tegak lagi. Sebelum
jatuh ada yang berbisik “lepaskan saja motornya” dan saya lepaskan
motor. Saya berguling di aspal dan motor merosot di depan saya. Saat itu
saya merasa ada yang aneh apa ada yang menjaga saya?
Saya langsung bercerita ke ibu saya
beliau menjawab “mungkin saja ada yang jaga kamu bat, dulu pas usia kamu
baru 1 tahun sebelum bapak meninggal dia menitipkan sabut kelapa yang
di dalamnya ada batu kecil warna hitam yang kata bapakmu akan berubah
jadi batu merah delima ketika kamu usia 18 tahun, mama gak berani ada
gituan di rumah apa lagi bapak sudah meninggal jadi mama kasih ke
orang”.
Sontak yang kaget apa ada hubungannya
dengan kejadian aneh saya selama ini. Seakan semua di perjelas ketika
saya pindah pekerjaan di cafe dan karena ada event pagi-pagi, saya di
suruh menginap sama teman saya menolak karena saya sadar itu malam jumat
dan saya merasa aneh saat awal-awal bekerja di sana, tapi teman terus
memaksa dan saya mengiyakan.
Ketika tidur terlelap saya seakan flash
back ke masa lalu. Saya melihat seorang anak muda membunuh seorang ibu
dengan pisau (saya tidak tau ibu itu orang tuanya atau apa), anak muda
itu menangis menyesal karena telah membunuh ibu itu. Karena kesedihan
yang mendalam ikut terasa ke badan saya, akhirnya saya terbangun dan
tanpa sadar saya sudah berlinangan air mata.
Karena kejadian itu saya semakin sadar
mungkin ini saling berhubungan dengan batu merah delima itu. Saya
memutuskan untuk bertemu seorang ustad untuk membantu menarik batu itu
secara gaib. Sekian dari saya terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar